Duryu Swimming Pool, Daegu South Korea

Ada satu kebiasaan yang tetap saya ingin bawa walau tinggal di negara asing, yaitu berolahraga seminggu satu kali. Mungkin ada banyak jenis olahraga yang bisa dilakukan, namun saya tertarik untuk renang di negara ginseng ini. Walau tiap hari sudah jalan kaki layaknya olahraga, namun saya yakin badan secara fisik harus tetap mendapat asupan stamina salah satunya dari olahraga.

Kolam renang pertama yang saya coba adalah Duryu Swimming Pool (두류수영장) di Daegu, Korea Selatan. Tak hanya kolam renang, area Duryu ini juga menyediakan waterpark, diving, hingga tempat aerobik sejenisnya.

Duryu Swimming Pool (두류수영장). Indoor. Regular 3,500 won (3 jam).
Waktu operasional Senin-Jumat 06.00-21.00, Sabtu-Minggu & Libur 06.00-18.00.

Entrance Duryu Swimming Pool

Self Ticket Machine

Setelah melakukan pembayaran, baik melalui self ticket machine ataupun via loket, setiap orang mendapatkan loker masing-masing. Kita tak bisa langsung melihat kolam renang, karena diharuskan masuk ke dalam ruang pria ataupun wanita terlebih dahulu. Jangan kaget bila sudah masuk ruangan, karena perlu melepas seluruh pakaian untuk mandi dan berganti pakaian, yang mana sudah merupakan budaya Korea. Malu? Risih? Sudah pasti. Tak perlu hiraukan apapun, karena merekapun tidak menghiraukannya.

Setelah melepas pakaian, kita harus membersihkan diri terlebih dahulu. Nah ini yang beda dari Indonesia, setiap orang perlu mandi, shampo, dan cuci muka, karena tidak boleh dalam keadaan kotor saat masuk ke dalam kolam renang. Oh ya, ada baiknya untuk membawa keranjang peralatan mandi karena begitu memasuki ruang mandi, tidak akan ada tempat yang kering.


Jenis Kolam

Ada dua jenis kolam yang terdapat di sini, yaitu kolam jenis olympic maupun kolam biasa. Oke, mari kita bicarakan dulu mengenai kolam olympic. Seperti namanya, kolam ini memiliki panjang 50 m, dengan kedalaman 1,2 - 2m. Terdapat pembatas line, di mana tiap linenya memiliki "tag"nya masing-masing.

Saat saya masuk, 3-4 kolam sebelah kiri diperuntukkan bagi atlet renang yang kini tengah latihan. Kemudian, di tengah digunakan bagi mereka yang ambil kursus renang. Kemudian 3-4 line berikutnya untuk umum, di mana paling terakhir digunakan untuk latihan para pemula dan batas selanjutnya untuk lanjut usia. Di sini lanjut usiapun juga berenang lho, walau hanya meloncat dalam air.

Saya datang di hari biasa setelah jam kerja, dan saat itu pengguna kolam sangat banyak, sehingga dalam 1 line bisa terdapat kurang lebih 20 orang. Alhasil cara berenang adalah antri mengikuti line yang sudah dibuat. Hal ini memang kurang nyaman karena kita tidak akan mudah berhenti di tengah-tengah, alias renang terus saja. Mungkin rasanya seperti kejar-kejaran ya? Saya sih merasa seperti latihan renang yang penuh kompetisi, tapi mau tak mau, kita jadi termotivasi untuk terus berenang hingga ujung.

Kolam renang olympic

Kolam lainnya adalah kolam biasa yang panjangnya seperempat dari kolam olympic dan dipergunakan bagi para renang pemula. Benar-benar untuk pemula yang baru belajar renang, maka kedalamanpun hanya selutut lho! Di sini kita bebas menggunakan space dan tak ada line.

Tentunya kolam renang di Korea ini memiliki banyak perbedaan dengan kolam renang Indonesia yang lebih luwes dalam segi space dan line, walau sama-sama berukuran olympic. Positifnya kita dapat lebih termotivasi untuk pandai berenang karena bila kelamaan atau berhenti tiba-tiba, pastilah orang yang di belakang akan sigap menyalip kita.

Oh ya, ada hal seru yang saya alami di sini. Saat waktu menunjukkan pk.18.15 selama 15 menit terdapat break time untuk seluruh pengunjung. Ketika kami beristirahat, seluruh atlet masuk ke kolam renang dan latihan. Nah, sebelum waktu istirahat berakhir, seluruh pengguna kolam renang melakukan stretching bersama yang dipimpin oleh seorang instruktur! Lumayan pergerakan dari ujung kepala hingga kaki, walau sebenarnya tangan kaki saya mulai keriput perihal sudah terlalu lama dalam keadaan basah.

Loket

Satu hal yang sungguh membuat saya terkesan adalah pengguna kolam renang dewasa yang datang dari berbagai usia. Tak hanya kaum muda, orang tua, hingga mereka yang sudah lanjut usia datang untuk berenang. Jangan salah, mereka yang sudah berumur juga masih memiliki stamina muda bahkan berenang cepat layaknya atlet.

Ini baru pengalaman di satu kolam renang. Jadi, mau coba kolam renang mana lagi selanjutnya?



Daegu, 30 Agustus 2018
두류수영장, Duryu Swimming Pool