Membuat Visa ke Jepang

July 23, 2019
Membuat Visa ke Jepang


Menjejakkan kaki di negeri sakura adalah salah satu resolusi saya di tahun 2019. Alasan utama adalah mengunjungi sahabat Jepang yang berdomisili di Osaka, area Kansai. Sebagai Warga Negara Indonesia yang masih memiliki keterbatasan bebas visa, saya wajib membuat visa ke Jepang. Apalagi paspor yang saya miliki masih standar, bukan jenis elektronik paspor.

Apply visa ke Jepang bisa dibuat di negara manapun, seperti saya misalnya yang apply visa di Korea Selatan. Syarat dan dokumen yang diperlukan sama, hanya mungkin beda biaya administrasi. Di tulisan kali ini, saya akan menjelaskan Cara Membuat Visa ke Jepang dengan jenis passport biasa atau bukan tipe e-passport. Oh ya, saya akan menjelaskan terlebih dahulu lokasi untuk pembuatan visa di negeri ginseng.



Lokasi Apply Visa Jepang di Korea Selatan

Untuk teman-teman yang berada di Korea Selatan, ada 2 lokasi yang bisa dikunjungi:
1. Area Seoul: Embassy of Japan in Seoul, Consulate in 8th floor, 18-11, Junghak-dong Jongro-gu
2. Area Busan: Consulate-General of Japan in Busan, 18 Gogwan-ro, Choryang 3(sam)-dong, Dong-gu

Karena berdomisili di Daegu, saya apply visa ke consulate di Busan. Bila seluruh dokumen lengkap, maka pengerjaan visa hanya berlangsung 1-2 hari. Waktu saya apply di Juni 2019 lalu, saya hanya cukup menunggu hingga keesokan harinya. Namun sayangnya, mereka tidak menginfokan via message atau email, jadi harus datang untuk tahu apakah visa berhasil atau ditolak. Jangan khawatir karena pada saat apply biasanya mereka akan memberitahu langsung bila dokumen masih kurang atau bermasalah. Jadi, kalau tidak ada komentar berarti anggap saja visamu berhasil!

Lalu, apa boleh orang lain yang datang saat pengambilan? Ya, boleh. Orang yang akan mengambil harus membawa identitas diri, kertas tanda bukti pengambilan (didapatkan setelah apply visa), dan uang sebesar 30ribu won untuk administrasi visa.

Membuat Visa ke Jepang
Consulate Jepang di Busan, jalan kaki dari Choryang St.



Jenis Visa ke Jepang untuk Temporary Visit

Ada 3 jenis visa untuk temporary visit ke Jepang, yaitu business affairs, visiting relatives/friend, dan tourism. Paling sederhana adalah visa jenis turis karena dokumen yang disiapkan lebih sederhana dari jenis visa lain. Awalnya saya juga akan apply tourism visa, namun berhubung rencana tinggal di rumah teman jadi saya harus mengambil jenis visa visiting relatives/friend.

Maka lewat tulisan ini, saya akan membagikan pengalaman saya mengurus visa jenis visiting relatives/friend. Jangan khawatir untuk visa turis, karena standar dokumennya sama jadi silakan simak juga ya!

Membuat Visa ke Jepang



Document List: Tourism Visa and Visiting Relatives/Friend Visa

Seluruh list documents, form, dan tata caranya tertera di website Ministry of Foreign Affairs of Japan. Silakan unduh terlebih dahulu.

Persiapan untuk visa visiting relatives/friends juga sama dengan visa turis. Anggap saja visa turis adalah standar dokumen. Jadi berikut adalah list dokumen yang diperlukan:
1. Paspor yang berlaku

2. Form aplikasi visa (bisa diunduh di mofa.go.jp, visa application form)

3. Foto berwarna ukuran 45mm x 45mm

4. Tiket pesawat pulang-pergi yang telah dibeli

5. Income Certificate
Siapkan transaksi keuangan bank 3 bulan terakhir dan atau sertifikat dari bank. Waktu saya ke per Juni 2019, membutuhkan total uang minimal 2 juta won di dalam tabungan untuk 6 hari perjalanan (jumlah minimal bisa berubah)

6. Itinerary (unduh form itinerary)
Silakan ikuti form yang tersedia di website, dan sertakan juga booking hotel. Saya sarankan agar booking di agoda atau sejenisnya, namun tidak di airbnb.


Syarat di atas adalah standar dokumen yang diperlukan. Tidak repot kan untuk visa turis? Syarat di atas juga diperlukan pada visa visiting relatives/friend. Tentunya, masih ada beberapa dokumen tambahan yang harus disiapkan terkait hubungan dengan relatives/friend.



Additional Documents for Visiting Relatives/Friend Visa

Setelah mengerjakan standar dokumen seperti visa turis di atas, visa jenis ini juga memiliki 2 jenis yaitu a) Visa without Guarantor atau biaya perjalanan ditanggung oleh diri sendiri, dan b) Visa with Guarantor atau biaya perjalanan ditanggung oleh rekan atau keluarga yang berada di Jepang. Saya pribadi mengambil jenis Visa without Guarantor.

a) Visa WITHOUT Guarantor
7. Invitation Letter (unduh di mofa.go.jp)
Ikuti form yang tersedia, jangan lupa isi bagian purpose of visiting. Anggap form ini dibuat oleh rekan/keluarga yang ada di Jepang. Berikut adalah contoh yang telah saya buat.

Membuat Visa ke Jepang

8. Residence Certificate
Baik warga negara Jepang maupun foreigner yang tinggal di Jepang, sertakan scan atau fotokopi KTP Jepangnya.

9. Proof of Relationship (tidak ada form khusus)
Jika masih ada hubungan keluarga, maka bisa sertakan fotokopi Kartu Keluarga atau sertifikat menikah dan sejenisnya. Jika hanya sebatas teman, maka bisa sertakan cerita maupun foto bagaimana hubungan kalian. Berikut proof of relationship yang saya buat, dan di akhir halaman juga menyertakan tandatangan atau seal dari dua belah pihak.

Membuat Visa ke Jepang

Bila jenis visamu adalah visiting relatives/friend without guarantor maka syaratnya cukup hingga di sini. Namun, bila segala financial ditanggung oleh pihak pengundang, maka silakan lanjut ke poin berikutnya.


b) Visa WITH Guarantor
10. Letter of Guarantee (unduh di mofa.go.jp)

11. Income Certificate of Guarantor
Sama saja dengan Income Certificate pribadi, kalau jenis visa ini tidak memerlukan income certifate pribadi namun cukup income certificate dari si guarantor.




Kira-kira demikian untuk persiapan membuat visa ke Jepang. Ya, kalau boleh saran lebih baik gunakan visa turis saja yang lebih sederhana. Toh sama-sama perlu menyertakan bukti pemasukan di bank (kalau biaya perjalanan ditanggung sendiri). Siapatahu untuk ke depannya WNI tidak memerlukan visa ke Jepang, namun sebelum itu terjadi jangan lupa selalu aware akan kebutuhan visa.

Nah, semoga bermanfaat dan selamat menikmati perjalanan ke Jepang!



Daegu, 24 Juni 2019
*Perjalanan ke Jepang 25-30 Juni 2019, pelan-pelan akan saya posting di blog!



No comments:

Powered by Blogger.