Tips and Trik Belanja Midnight Sale

July 02, 2016


Menjelang hari raya Lebaran atau Natal dan pergantian tahun biasanya masyarakat disuguhkan dengan bertabur diskon atau sale dimana-mana. Periode sale juga diadakan di akhir pekan seminggu menjelang hari-H. Banyak orang yang tidak menyia-nyiakan kesempatan ini terutama untuk membeli barang-barang baru dengan harga miring.

Midnight sale di Jakarta misalnya, merupakan salah satu strategi yang bisa digunakan untuk tidak melewatkan kesempatan berbelanja. Apalagi midnight sale ini biasanya menawarkan harga yang cukup fantastis namun rasional pada produk brand terutama.

Nah, setelah saya melewati beberapa kali midnight sale, kira-kira berikut tips dan triknya. Semoga membantu.


1. Siapkan uang cash / tunai
Praktis berbelanja dengan menggunakan kartu kredit atau debit sudah jadi pilihan masyarakat masa kini, karena lebih beresiko bila membawa uang tunai dalam jumlah banyak. Namun, jangan lupa calon pembeli yang ikut midnight sale akan banyak dan semakin besar kemungkinan mesin gesek kartu error.
Dari pengalaman pribadi saya pada saat siap antri di kasir, harus menunggu lebih dari 10 menit karena mesin gesek kartu yang tidak bisa terhubung dengan jaringan. Alhasil, saya harus mengambil uang terlebih dahulu di mesin ATM dan kembali lagi untuk membayar secara tunai.

2. Stand-by dari pk.20.00
Walaupun disebut 'Midnight Sale’ yang secara arti harafiah berbelanja pada midnight atau sekitar pk12.00, tapi pada kenyataannya banyak tempat yang memulai salenya lebih awal. Maka, terlebih dahulu perlu mengecek jam midgnight sale di tempat tersebut, tahun 2016 banyak mal yang memulai sale dari pk20.00. Tidak bisa dipungkiri banyak pelanggan lain yang sudah datang dan mulai berbelanja lebih awal, katanya sih supaya tidak kehabisan barang yang bagus. Nah, strategi ini boleh menjadi pilihan, apalagi untuk beberapa produk yang memang dijual terbatas. Ohya, semakin malam akan semakin banyak orang dan produk yang dijual akan semakin tidak tertata. Jadi alangkah baiknya datang lebih pagi dan memilih dengan sesuka hati, bukan?

3. Bawa tas seperlunya atau siapkan tas lipat
Wanita selalu membawa tas bila bepergian. Tapi, jangan sampai bawaan pribadi / tas yang ramai mengganggu mobilitas kita saat memilih barang. Sebenarnya tips ini juga didasarkan atas alasan keamanan. Resiko untuk kehilangan barang saat midnight sale juga besar, walaupun berlokasi di dalam mal.
Bisa juga membawa tas lain yang bisa dilipat atau semacam handby bag untuk menyimpan seluruh belanjaan yang akan kita beli. Siapatahu kita cukup ribet untuk membawa berbagai plastik barang belanjaan?

4. Cek tag price
Tentu ini sangat harus diperhatikan. Setiap tag price yang ada di produk tertentu biasanya sudah diganti dengan harga yang diskon. Namun terkadang ada pula tag price produk yang belum diganti. Jangan sungkan untuk bertanya ke sales yang bertugas dan tidak perlu malu. Toh tujuan kita datang untuk membeli produk dengan harga yang lebih murah, dan semua orang yang datang ke sana-pun berpikiran sama.

5. Masih bingung mau beli yang mana? Keep dulu saja barangnya
Saat memilih sebuah produk untuk dibeli, biasanya kita kesulitan untuk menentukan yang akan kita beli. Daripada bingung, pegang saja dulu barangnya. Sering beberapa kali kita harus kehilangan barang yang akan kita beli karena bingung, sehingga seringkali kita hanya investigasi produk kemudian akan kembali lagi ke tempat tersebut bila masih menginginkan barang itu. Kalau memang tidak jadi beli, ya cukup kembalikan lagi barang itu pada tempat semula. Tapi ini hanya bisa dilakukan di toko yang sama ya.

6. Tidak pakai kendaraan pribadi, atau silakan parkir di luar mall
Jam midnight sale = jam macet. Kendaraan pribadi khususnya mobil pribadi akan bertebaran di mall, yang siap mengangkut hasil belanjaan. Namun, kemacetan luar biasa akan dirasakan bila membawa kendaraan pribadi terutama waktu yang dihabiskan untuk masuk ke mall, mencari parkir, dan akhirnya keluar mall.
Bila tetap ingin membawa kendaraan pribadi, bisa mencari parkir di luar mal yang jaraknya masih bisa ditempuh dengan berjalan kaki. Atau alternatif lain adalah menggunakan kendaraan umum, karena di kota besar sekarang ini sudah banyak taksi ataupun transportasi sejenis.

7. Pergi sendiri, atau bersama teman yang niat belanja
Kebiasaan banyak orang, perlu teman barengan bila berbelanja supaya tidak kalap berbelanja katanya. Kalau memang tujuannya berbelanja, tentu kita perlu pergi dengan teman yang memang niat untuk belanja juga karena belanja termasuk kegiatan yang menyita waktu. Nah, bila pergi bersama dengan orang yang tidak minat belanja atau keluarga, mereka akan cepat bosan dan membuat kita terburu-buru untuk membeli barang sehingga akhirnya terkadang berbelanja produk yang tidak diperlukan. Atau alternatif lain, ya pergi sendiri saja.

8. Kondisi keuangan fit. Kondisi badan fit
Nah, kalau ini sih tips klise, kita perlu uang dan tenaga kalau mau belanja. Apalagi midnight sale akan penuh dengan calon pembeli yang memenuhi mall, dan kita akan bersaing untuk memilih barang-barang. Ribet kan kalau kita jatuh pingsan ataupun tidak punya uang saat membayar?



Jangan lupa bahwa midnight sale hanyalah salah satu ajang penjual menarik costumernya untuk berbondong-bondong datang membeli. Jadi, tetap bijaklah dalam menggunakan uang. Jangan sampai tulisan-tulisan merah yang bertuliskan ‘sale’ ataupun ‘discount’ membutakan logika.


Selamat berbelanja bijak!




Photo by http://shopping.indiatimes.com/deals/midnightsale.php

No comments:

Powered by Blogger.