Tips and Trik Belanja Midnight Sale
Menjelang hari raya Lebaran atau Natal dan
pergantian tahun biasanya masyarakat disuguhkan dengan bertabur diskon atau
sale dimana-mana. Periode sale juga diadakan di akhir pekan seminggu menjelang
hari-H. Banyak orang yang tidak menyia-nyiakan kesempatan ini terutama untuk
membeli barang-barang baru dengan harga miring.
Midnight sale di Jakarta misalnya, merupakan salah satu strategi yang bisa digunakan untuk tidak melewatkan kesempatan berbelanja. Apalagi midnight sale ini biasanya menawarkan harga yang cukup fantastis namun rasional pada produk brand terutama.
Nah, setelah saya melewati beberapa kali midnight
sale, kira-kira berikut tips dan triknya. Semoga membantu.
1. Siapkan uang cash /
tunai
Praktis berbelanja dengan menggunakan kartu
kredit atau debit sudah jadi pilihan masyarakat masa kini, karena lebih
beresiko bila membawa uang tunai dalam jumlah banyak. Namun, jangan lupa calon
pembeli yang ikut midnight sale akan banyak dan semakin besar kemungkinan mesin
gesek kartu error.
Dari pengalaman pribadi saya pada saat siap antri di kasir, harus menunggu
lebih dari 10 menit karena mesin gesek kartu yang tidak bisa terhubung dengan
jaringan. Alhasil, saya harus mengambil uang terlebih dahulu di mesin ATM dan
kembali lagi untuk membayar secara tunai.
2. Stand-by dari pk.20.00
Walaupun disebut 'Midnight Sale’ yang secara
arti harafiah berbelanja pada midnight atau sekitar pk12.00, tapi pada
kenyataannya banyak tempat yang memulai salenya lebih awal. Maka, terlebih
dahulu perlu mengecek jam midgnight sale di tempat tersebut, tahun 2016 banyak mal yang memulai sale dari pk20.00. Tidak bisa
dipungkiri banyak pelanggan lain yang sudah datang dan mulai berbelanja lebih
awal, katanya sih supaya tidak kehabisan barang yang bagus. Nah, strategi ini boleh menjadi pilihan, apalagi untuk beberapa produk yang memang dijual terbatas. Ohya, semakin malam akan semakin banyak orang
dan produk yang dijual akan semakin tidak tertata. Jadi alangkah baiknya datang
lebih pagi dan memilih dengan sesuka hati, bukan?
3. Bawa tas seperlunya atau
siapkan tas lipat
Wanita selalu membawa tas bila bepergian.
Tapi, jangan sampai bawaan pribadi / tas yang ramai mengganggu mobilitas kita
saat memilih barang. Sebenarnya tips ini juga didasarkan atas alasan keamanan.
Resiko untuk kehilangan barang saat midnight sale juga besar, walaupun
berlokasi di dalam mal.
Bisa juga membawa tas lain yang bisa dilipat atau semacam handby bag untuk menyimpan seluruh belanjaan yang akan kita beli.
Siapatahu kita cukup ribet untuk membawa berbagai plastik barang belanjaan?
4. Cek tag price
Tentu ini sangat harus diperhatikan. Setiap
tag price yang ada di produk tertentu biasanya sudah diganti dengan harga yang diskon. Namun terkadang ada pula tag price produk yang belum diganti. Jangan
sungkan untuk bertanya ke sales yang bertugas dan tidak perlu malu. Toh tujuan
kita datang untuk membeli produk dengan harga yang lebih murah, dan semua orang
yang datang ke sana-pun berpikiran sama.
5. Masih bingung mau beli
yang mana? Keep dulu saja barangnya
Saat memilih sebuah produk untuk dibeli,
biasanya kita kesulitan untuk menentukan yang akan kita beli. Daripada bingung,
pegang saja dulu barangnya. Sering beberapa kali kita harus kehilangan barang yang
akan kita beli karena bingung, sehingga seringkali kita hanya investigasi
produk kemudian akan kembali lagi ke tempat tersebut bila masih menginginkan
barang itu. Kalau memang tidak jadi beli, ya cukup kembalikan lagi barang itu
pada tempat semula. Tapi ini hanya bisa dilakukan di toko yang sama ya.
6. Tidak pakai kendaraan
pribadi, atau silakan parkir di luar mall
Jam midnight sale = jam macet. Kendaraan pribadi
khususnya mobil pribadi akan bertebaran di mall, yang siap mengangkut hasil
belanjaan. Namun, kemacetan luar biasa akan dirasakan bila membawa kendaraan
pribadi terutama waktu yang dihabiskan untuk masuk ke mall, mencari parkir, dan
akhirnya keluar mall.
Bila tetap ingin membawa kendaraan pribadi, bisa
mencari parkir di luar mal yang jaraknya masih bisa ditempuh dengan berjalan kaki.
Atau alternatif lain adalah menggunakan kendaraan umum, karena di kota besar
sekarang ini sudah banyak taksi ataupun transportasi sejenis.
7. Pergi sendiri, atau
bersama teman yang niat belanja
Kebiasaan banyak orang, perlu teman barengan
bila berbelanja supaya tidak kalap berbelanja katanya. Kalau memang tujuannya berbelanja,
tentu kita perlu pergi dengan teman yang memang niat untuk belanja juga karena
belanja termasuk kegiatan yang menyita waktu. Nah, bila pergi bersama dengan
orang yang tidak minat belanja atau keluarga, mereka akan cepat bosan dan membuat
kita terburu-buru untuk membeli barang sehingga akhirnya terkadang berbelanja produk
yang tidak diperlukan. Atau alternatif lain, ya pergi sendiri saja.
8. Kondisi keuangan fit.
Kondisi badan fit
Nah, kalau ini sih tips klise, kita perlu uang
dan tenaga kalau mau belanja. Apalagi midnight sale akan penuh dengan calon
pembeli yang memenuhi mall, dan kita akan bersaing untuk memilih barang-barang. Ribet kan kalau kita jatuh pingsan ataupun tidak punya uang saat
membayar?
Jangan lupa bahwa midnight sale hanyalah salah satu ajang penjual menarik costumernya
untuk berbondong-bondong datang membeli. Jadi, tetap bijaklah dalam menggunakan uang. Jangan sampai tulisan-tulisan merah yang
bertuliskan ‘sale’ ataupun ‘discount’ membutakan logika.
Selamat berbelanja bijak!
Photo by http://shopping.indiatimes.com/deals/midnightsale.php
No comments: